10 Dinas Intelijen yang Diperhitungkan
1. Mossad Israel
Mossad berdiri pada 13 Desember 1949 sebagai Central Institute for Coordination dan saat ini diperkirakan memiliki 1.200 pekerja. Mossad bertugas atas pengumpulan data intelijen dan operasi rahasia, termasuk kegiatan paramiliter.
Mossad merupakan entitas utama di Komunitas Intelijen Israel, bersama dengan Aman (intelijen militer) dan Shin Bet (keamanan dalam negeri). Direktur Mossad langsung bertanggung jawab kepada Perdana Menteri.
Kesuksesan Mossad antara lain adalah menciduk sejumlah aktivis PLO sebagai balas dendam atas serangan di Olimpiade Munich 1972 yang menewaskan 11 atlet Israel. Mossad juga sukses mengakuisisi MiG-21 sebelum terjadi perang Enam Hari dengan negara tetangganya pada 1967 dan mencuri rencana pesawat Mirage 5 setelah pembicaraan dengan Prancis berakhir buntu. Mossad juga membantu AS dalam Solidaritas di Polandia selama tahun 1980-an.
2. ISI Pakistan
Inter Services Intelligence (ISI) diciptakan sebagai unit independen pada tahun 1948 untuk memperkuat kinerja Intelijen Militer Pakistan selama Perang India-Pakistan tahun 1947. Dalam Perang Soviet, ISI dianggap berhasil membendung KGB -- yang berusaha melindungi kepentingan Rusia di Asia Tengah -- tanpa menimbulkan invansi skala luas dan dianggap sebagai prestasi yang tak tertandingi oleh negara lainnya di seluruh dunia.
Sedangkan kegagalan ISI antara lain, gagal menaklukkan supremasi India di Asia dan kecolongan terhadap operasi AS dalam menangkap Osama bin Laden.
3. MI6 Inggris
Inggris telah memiliki persepsi publik yang panjang tentang sebuah badan intelijen yang efektif berkat film James Bond, seorang tokoh fiksi yang merupakan agen MI6 yang tak terkalahkan. Persepsi ini cocok dengan realitas yang ada.
MI6 yang setara dengan CIA di AS, mengantongi dua modal sehingga bertahan sebagai organisasi yang efektif yaitu UU Dinas Rahasia dan D Notice, yang mampu menangkal kebocoran (yang beberapa kali terjadi di CIA).
Sejumlah kisah tentang MI6 - yang embrionya berdiri pada 1909 - bermunculan. Misalnya pada Perang Dingin MI6 merekrut Oleg Penkovsky yang memainkan peran kunci dalam resolusi yang menguntungkan terkait Krisis Misil Kuba dan Oleg Gordievski, yang beroperasi selama satu dekade sebelum MI6 mengekstradisinya lewat Finlandia.
MI6 juga dikabarkan menyabotase program pesawat supersonik Tu-144 dengan mengubah dokumen-dokumen dan memastikan dokumen itu jatuh ke tangan KGB.
4. CIA-Amerika Serikat
Central Intelligence Agency (CIA) yang berdiri 18 September 1947 merupakan badan intelijen terbesar di AS dan bertanggung jawab mengumpulkan data dari berbagai negara yang berdampak kepada kebijakan AS. CIA merupakan badan intelijen sipil yang bertugas untuk menyediakan data intelijen keamanan nasionalkepada pejabat senior pembuat kebijakan Amerika Serikat.
CIA juga terlibat dalam kegiatan rahasia atas permintaan Presiden Amerika Serikat. Fungsi utama CIA adalah untuk mengumpulkan informasi tentang pemerintah asing, perusahaan, dan individu, dan untuk memberikan saran kebijakan publik.
Badan ini melakukan operasi rahasia dan tindakan paramiliter, dan memiliki pengaruh politik asing melalui Divisi Aktivitas Khusus-nya. Sejumlah kegagalan ditempelkan ke lembaga ini seperti gagal mengendalikan kegiatan terorisme termasuk 9/11 dan informasi keliru tentang senjata pemusnah massal di Irak.
Jumlah pembelot atau agen ganda mencapai angka hampir seribu. Pada peringatan 50 tahun CIA, Presiden Clinton mengatakan "Rakyat Amerika tidak akan pernah tahu cerita penuh tentang keberanian Anda. Memang, tidak ada yang benar-benar tahu apa yang CIA lakukan". Pemerintah AS mengalokasikan anggaran yang tinggi untuk CIA dan lembaga ini memiliki peralatan intelijen paling maju di dunia. Saat ini CIA diperkirakan memiliki 20 ribu pekerja.
5. MSS China
Ministry of State Security (MSS) atau Departemen Keamanan Negara adalah lembaga keamanan dari Republik Rakyat Cina. MSS kemungkinan merupakan badan intelijen terbesar dan paling aktif luar negeri pemerintah China, meskipun juga terlibat dalam masalah keamanan dalam negeri.
Pasal 4 UU Acara Pidana memberikan MSS otoritas yang sama untuk menangkap atau menahan orang sebagaimana polisi reguler untuk kejahatan yang melibatkan keamanan negara. Markas MSS di dekat Kementerian Keamanan Umum Republik Rakyat China di Beijing.
Menurut Liu Fuzhi, Sekretaris Jenderal Komisi Politik dan Hukum di bawah Komite Pusat Partai Komunis China dan Menteri Keamanan Publik, misi dari MSS adalah untuk memastikan "keamanan negara melalui tindakan efektif terhadap agen-agen musuh, mata-mata, dan kegiatan kontra-revolusioner yang dirancang untuk menyabot atau menggulingkan sistem sosialis China."
Salah satu misi utama MSS adalah mengumpulkan data intelijen asing dari berbagai negara. Banyak agen MSS dikatakan telah dioperasikan di wilayah China Raya (Hong Kong, Makau, dan Taiwan) dan telah mengintegrasikan diri ke banyak komunitas di dunia China di luar negeri.
Disebut-sebut, hampir 120 agen yang beroperasi di AS, Kanada, Barat dan Eropa Utara, dan Jepang sebagai pengusaha, bankir, akademisi, dan wartawan telah ditarik kembali ke China. Ini merupakan sebuah fakta yang menunjukkan cakupan agen MSS yang luas dari segi geografis.
6. BND Jerman
Bundesnachrichtendienst adalah agen intelijen asing pemerintah Jerman, di bawah kendali Kantor Kanselir. BND bertindak sebagai sistem peringatan dini untuk memperingatkan pemerintah Jerman terkait ancaman terhadap kepentingan Jerman dari luar negeri.
BND sangat tergantung pada penyadapan dan pengawasan elektronik di dunia komunikasi internasional. BND mengumpulkan dan mengevaluasi informasi pada berbagai bidang seperti terorisme internasional, proliferasi senjata pemusnah massal, dan transfer ilegal teknologi, kejahatan terorganisir, perdagangan senjata dan narkoba, pencucian uang, migrasi ilegal dan perang informasi. BND mengumpulkan informasi intelijen baik militer maupun sipil. BND yang berdiri 1 April 1956 sekarang memiliki pekerja sebanyak 6.050 orang di seantero dunia.
7. FSB - Rusia
The Federal Security Service of Russian Federation adalah badan keamanan domestik utama dari Federasi Rusia. Badan ini merupakan penerus dari badan di era Uni Soviet yaitu NKVD dan KGB. FSB terlibat dalam kegiatan kontra-intelijen, keamanan dalam negeri dan perbatasan, kontra-terorisme, dan pengawasan.
Kantor pusatnya berada di Lubyanka Square, pusat kota Moskow, lokasi yang sama dengan bekas markas KGB. Semua penegak hukum dan badan intelijen di Rusia bekerja di bawah bimbingan FSB jika iperlukan. Sebagai contoh, detasemen GRU, Spetsnaz dan Pasukan Internal Departemen Dalam Negeri Rusia bekerja sama dengan FSB di Chechnya. FSB bertanggung jawab atas keamanan dalam negeri Rusia, kontra-spionase, dan perjuangan melawan kejahatan terorganisir, terorisme, dan penyelundupan narkoba. Jumlah personel FSB dan anggaran merupakan rahasia negara, namun anggaran FSB dilaporkan melonjak hampir 40% pada 2006. Dinas rahasia ini diperkirakan memiliki pekerja hingga 350.000 orang.
Sejumlah nama tenar muncul dari dinas rahasia ini seperti Presiden Vladimir Putin yang merupakan eks agen KGB dan Anna Chapman, perempuan cantik yang dideportasi dari AS karena kegiatan mata-matanya sebagai agen FSB.
8. DGES - Prancis
Directorate General for External Security (DGES) adalah dinas intelijen eksternal Prancis. Berdiri pada 2 April 1982, lembaga ini beroperasi di bawah Kementerian Pertahanan Prancis.
Dinas ini bekerja bersama dengan DCRI, dinas rahasia dalam negeri, dalam menyediakan data intelijen untuk keamanan nasional, terutama dengan melakukan kegiatan paramiliter dan operasi kontra-intelijen luar negeri.
DGES memiliki sejarah yang agak pendek dibandingkan dengan badan-badan intelijen lain di kawasan. Fokus utamanya adalah untuk mengumpulkan data intelijen dari sumber luar negeri untuk membantu dalam mengambil keputusan militer dan strategis untuk keamanan negara. Badan ini mempekerjakan lebih dari lima ribu orang.
9. RAW-India
Research and Analysis Wing (RAW) adalah dinas intelijen eksternal India yang berdiri pada September 1968, setelah India yang baru saja merdeka, menghadapi dua perang yaitu China-India pada 1962 dan India-Pakistan tahun 1965. Perang itu membuktikan bahwa India kekurangan data-data intelijen yang kredibel.
Fungsi utama RAW adalah mengumpulkan data intelijen eksternal, melakukan kegiatan kontra-terorisme dan operasi rahasia. Selain itu, RAW bertugas untuk memperoleh dan menganalisis informasi tentang pemerintah asing, perusahaan, dan orang-orang, untuk memberikan saran kebijakan luar negeri India. Hingga penciptaan RAW, Biro Intelijen menangani intelijen internal dan eksternal.
ASIS-Australia
Australian Secret Intelligence Service adalah dinas rahasia pemerintah Australia yang berdiri 13 Mei 1952, berpusat di Canberra. Dinas ini bertanggung jawab mengumpulkan data intelijen asing, melakukan kontra-intelijen dan bekerjasama dengan dinas intelijen luar negeri.
Lebih dari 20 tahun eksistensi dinas ini merupakan suatu rahasia, meskipun dari pemerintahannya sendiri. Dinas ini utamanya bertugas mengumpulkan informasi intelijen dari Asia Pasifik yang didapat dari agen-agen mereka yang ditempatkan di berbagai bidang.
Tujuan utama dinas rahasia ini, seperti dengan lembaga serupa lainnya, adalah untuk melindungi kepentingan negara secara politik dan ekonomi dan memastikan keamanan rakyat Australia.
Berita terbaru, ASIS sedang terlibat dalam operasi rahasia di sebuah kepulauan terpencil di Indonesia timur. ASIS diam-diam mengumpulkan informasi untuk menggagalkan keberangkatan kapal-kapal pencari suaka.
Misi rahasia ini melibatkan setidaknya seorang anggota ekspatriat dan jaringan orang-orang lokal yang ditempatkan di Kupang, NTT. Demikian diungkapkan sumber yang dekat dengan operasi tersebut kepada harian The Australian, Jumat (20/7/2012).
(nrl/nvt)
Sumber:
http://news.detik.com/read/2012/08/10/152306/1988453/10/1/10-dinas-intelijen-yang-diperhitungkan991101mainnews
Mossad berdiri pada 13 Desember 1949 sebagai Central Institute for Coordination dan saat ini diperkirakan memiliki 1.200 pekerja. Mossad bertugas atas pengumpulan data intelijen dan operasi rahasia, termasuk kegiatan paramiliter.
Mossad merupakan entitas utama di Komunitas Intelijen Israel, bersama dengan Aman (intelijen militer) dan Shin Bet (keamanan dalam negeri). Direktur Mossad langsung bertanggung jawab kepada Perdana Menteri.
Kesuksesan Mossad antara lain adalah menciduk sejumlah aktivis PLO sebagai balas dendam atas serangan di Olimpiade Munich 1972 yang menewaskan 11 atlet Israel. Mossad juga sukses mengakuisisi MiG-21 sebelum terjadi perang Enam Hari dengan negara tetangganya pada 1967 dan mencuri rencana pesawat Mirage 5 setelah pembicaraan dengan Prancis berakhir buntu. Mossad juga membantu AS dalam Solidaritas di Polandia selama tahun 1980-an.
2. ISI Pakistan
Inter Services Intelligence (ISI) diciptakan sebagai unit independen pada tahun 1948 untuk memperkuat kinerja Intelijen Militer Pakistan selama Perang India-Pakistan tahun 1947. Dalam Perang Soviet, ISI dianggap berhasil membendung KGB -- yang berusaha melindungi kepentingan Rusia di Asia Tengah -- tanpa menimbulkan invansi skala luas dan dianggap sebagai prestasi yang tak tertandingi oleh negara lainnya di seluruh dunia.
Sedangkan kegagalan ISI antara lain, gagal menaklukkan supremasi India di Asia dan kecolongan terhadap operasi AS dalam menangkap Osama bin Laden.
3. MI6 Inggris
Inggris telah memiliki persepsi publik yang panjang tentang sebuah badan intelijen yang efektif berkat film James Bond, seorang tokoh fiksi yang merupakan agen MI6 yang tak terkalahkan. Persepsi ini cocok dengan realitas yang ada.
MI6 yang setara dengan CIA di AS, mengantongi dua modal sehingga bertahan sebagai organisasi yang efektif yaitu UU Dinas Rahasia dan D Notice, yang mampu menangkal kebocoran (yang beberapa kali terjadi di CIA).
Sejumlah kisah tentang MI6 - yang embrionya berdiri pada 1909 - bermunculan. Misalnya pada Perang Dingin MI6 merekrut Oleg Penkovsky yang memainkan peran kunci dalam resolusi yang menguntungkan terkait Krisis Misil Kuba dan Oleg Gordievski, yang beroperasi selama satu dekade sebelum MI6 mengekstradisinya lewat Finlandia.
MI6 juga dikabarkan menyabotase program pesawat supersonik Tu-144 dengan mengubah dokumen-dokumen dan memastikan dokumen itu jatuh ke tangan KGB.
4. CIA-Amerika Serikat
Central Intelligence Agency (CIA) yang berdiri 18 September 1947 merupakan badan intelijen terbesar di AS dan bertanggung jawab mengumpulkan data dari berbagai negara yang berdampak kepada kebijakan AS. CIA merupakan badan intelijen sipil yang bertugas untuk menyediakan data intelijen keamanan nasionalkepada pejabat senior pembuat kebijakan Amerika Serikat.
CIA juga terlibat dalam kegiatan rahasia atas permintaan Presiden Amerika Serikat. Fungsi utama CIA adalah untuk mengumpulkan informasi tentang pemerintah asing, perusahaan, dan individu, dan untuk memberikan saran kebijakan publik.
Badan ini melakukan operasi rahasia dan tindakan paramiliter, dan memiliki pengaruh politik asing melalui Divisi Aktivitas Khusus-nya. Sejumlah kegagalan ditempelkan ke lembaga ini seperti gagal mengendalikan kegiatan terorisme termasuk 9/11 dan informasi keliru tentang senjata pemusnah massal di Irak.
Jumlah pembelot atau agen ganda mencapai angka hampir seribu. Pada peringatan 50 tahun CIA, Presiden Clinton mengatakan "Rakyat Amerika tidak akan pernah tahu cerita penuh tentang keberanian Anda. Memang, tidak ada yang benar-benar tahu apa yang CIA lakukan". Pemerintah AS mengalokasikan anggaran yang tinggi untuk CIA dan lembaga ini memiliki peralatan intelijen paling maju di dunia. Saat ini CIA diperkirakan memiliki 20 ribu pekerja.
5. MSS China
Ministry of State Security (MSS) atau Departemen Keamanan Negara adalah lembaga keamanan dari Republik Rakyat Cina. MSS kemungkinan merupakan badan intelijen terbesar dan paling aktif luar negeri pemerintah China, meskipun juga terlibat dalam masalah keamanan dalam negeri.
Pasal 4 UU Acara Pidana memberikan MSS otoritas yang sama untuk menangkap atau menahan orang sebagaimana polisi reguler untuk kejahatan yang melibatkan keamanan negara. Markas MSS di dekat Kementerian Keamanan Umum Republik Rakyat China di Beijing.
Menurut Liu Fuzhi, Sekretaris Jenderal Komisi Politik dan Hukum di bawah Komite Pusat Partai Komunis China dan Menteri Keamanan Publik, misi dari MSS adalah untuk memastikan "keamanan negara melalui tindakan efektif terhadap agen-agen musuh, mata-mata, dan kegiatan kontra-revolusioner yang dirancang untuk menyabot atau menggulingkan sistem sosialis China."
Salah satu misi utama MSS adalah mengumpulkan data intelijen asing dari berbagai negara. Banyak agen MSS dikatakan telah dioperasikan di wilayah China Raya (Hong Kong, Makau, dan Taiwan) dan telah mengintegrasikan diri ke banyak komunitas di dunia China di luar negeri.
Disebut-sebut, hampir 120 agen yang beroperasi di AS, Kanada, Barat dan Eropa Utara, dan Jepang sebagai pengusaha, bankir, akademisi, dan wartawan telah ditarik kembali ke China. Ini merupakan sebuah fakta yang menunjukkan cakupan agen MSS yang luas dari segi geografis.
6. BND Jerman
Bundesnachrichtendienst adalah agen intelijen asing pemerintah Jerman, di bawah kendali Kantor Kanselir. BND bertindak sebagai sistem peringatan dini untuk memperingatkan pemerintah Jerman terkait ancaman terhadap kepentingan Jerman dari luar negeri.
BND sangat tergantung pada penyadapan dan pengawasan elektronik di dunia komunikasi internasional. BND mengumpulkan dan mengevaluasi informasi pada berbagai bidang seperti terorisme internasional, proliferasi senjata pemusnah massal, dan transfer ilegal teknologi, kejahatan terorganisir, perdagangan senjata dan narkoba, pencucian uang, migrasi ilegal dan perang informasi. BND mengumpulkan informasi intelijen baik militer maupun sipil. BND yang berdiri 1 April 1956 sekarang memiliki pekerja sebanyak 6.050 orang di seantero dunia.
7. FSB - Rusia
The Federal Security Service of Russian Federation adalah badan keamanan domestik utama dari Federasi Rusia. Badan ini merupakan penerus dari badan di era Uni Soviet yaitu NKVD dan KGB. FSB terlibat dalam kegiatan kontra-intelijen, keamanan dalam negeri dan perbatasan, kontra-terorisme, dan pengawasan.
Kantor pusatnya berada di Lubyanka Square, pusat kota Moskow, lokasi yang sama dengan bekas markas KGB. Semua penegak hukum dan badan intelijen di Rusia bekerja di bawah bimbingan FSB jika iperlukan. Sebagai contoh, detasemen GRU, Spetsnaz dan Pasukan Internal Departemen Dalam Negeri Rusia bekerja sama dengan FSB di Chechnya. FSB bertanggung jawab atas keamanan dalam negeri Rusia, kontra-spionase, dan perjuangan melawan kejahatan terorganisir, terorisme, dan penyelundupan narkoba. Jumlah personel FSB dan anggaran merupakan rahasia negara, namun anggaran FSB dilaporkan melonjak hampir 40% pada 2006. Dinas rahasia ini diperkirakan memiliki pekerja hingga 350.000 orang.
Sejumlah nama tenar muncul dari dinas rahasia ini seperti Presiden Vladimir Putin yang merupakan eks agen KGB dan Anna Chapman, perempuan cantik yang dideportasi dari AS karena kegiatan mata-matanya sebagai agen FSB.
8. DGES - Prancis
Directorate General for External Security (DGES) adalah dinas intelijen eksternal Prancis. Berdiri pada 2 April 1982, lembaga ini beroperasi di bawah Kementerian Pertahanan Prancis.
Dinas ini bekerja bersama dengan DCRI, dinas rahasia dalam negeri, dalam menyediakan data intelijen untuk keamanan nasional, terutama dengan melakukan kegiatan paramiliter dan operasi kontra-intelijen luar negeri.
DGES memiliki sejarah yang agak pendek dibandingkan dengan badan-badan intelijen lain di kawasan. Fokus utamanya adalah untuk mengumpulkan data intelijen dari sumber luar negeri untuk membantu dalam mengambil keputusan militer dan strategis untuk keamanan negara. Badan ini mempekerjakan lebih dari lima ribu orang.
9. RAW-India
Research and Analysis Wing (RAW) adalah dinas intelijen eksternal India yang berdiri pada September 1968, setelah India yang baru saja merdeka, menghadapi dua perang yaitu China-India pada 1962 dan India-Pakistan tahun 1965. Perang itu membuktikan bahwa India kekurangan data-data intelijen yang kredibel.
Fungsi utama RAW adalah mengumpulkan data intelijen eksternal, melakukan kegiatan kontra-terorisme dan operasi rahasia. Selain itu, RAW bertugas untuk memperoleh dan menganalisis informasi tentang pemerintah asing, perusahaan, dan orang-orang, untuk memberikan saran kebijakan luar negeri India. Hingga penciptaan RAW, Biro Intelijen menangani intelijen internal dan eksternal.
ASIS-Australia
Australian Secret Intelligence Service adalah dinas rahasia pemerintah Australia yang berdiri 13 Mei 1952, berpusat di Canberra. Dinas ini bertanggung jawab mengumpulkan data intelijen asing, melakukan kontra-intelijen dan bekerjasama dengan dinas intelijen luar negeri.
Lebih dari 20 tahun eksistensi dinas ini merupakan suatu rahasia, meskipun dari pemerintahannya sendiri. Dinas ini utamanya bertugas mengumpulkan informasi intelijen dari Asia Pasifik yang didapat dari agen-agen mereka yang ditempatkan di berbagai bidang.
Tujuan utama dinas rahasia ini, seperti dengan lembaga serupa lainnya, adalah untuk melindungi kepentingan negara secara politik dan ekonomi dan memastikan keamanan rakyat Australia.
Berita terbaru, ASIS sedang terlibat dalam operasi rahasia di sebuah kepulauan terpencil di Indonesia timur. ASIS diam-diam mengumpulkan informasi untuk menggagalkan keberangkatan kapal-kapal pencari suaka.
Misi rahasia ini melibatkan setidaknya seorang anggota ekspatriat dan jaringan orang-orang lokal yang ditempatkan di Kupang, NTT. Demikian diungkapkan sumber yang dekat dengan operasi tersebut kepada harian The Australian, Jumat (20/7/2012).
(nrl/nvt)
Sumber:
http://news.detik.com/read/2012/08/10/152306/1988453/10/1/10-dinas-intelijen-yang-diperhitungkan991101mainnews
Comments